penyebab dan cara mengatasi gigi menguning


banyak orang yang bilang, "cantik siihh... tapi kok giginya kuning?". gimana yaa dibilang kayak gitu itu... pasti rasanya sebel plus malu pada diri sendiri. naahh sebenarnya apa sihh yang bikin gigi kita kuning? berikut dia informasi yang sudah berhasil saya rangkum.

1. Faktor alami
Beberapa orang memang diciptakan dengan gigi berwarna kuning. Hal ini bukan suatu kelainan atau kecacatan. Sebenarnya sebagian besar dari permukaan terluar gigi (yang dinamakan email) manusia berwarna putih. Namun, lapisan di bawahnya yang disebut dentin secara alami memang berwarna kuning. Dalam beberapa kondisi, lapisan email yang tidak mengalami mineralisasi dengan baik akan menyebabkan warna dentin menjadi jelas, sehingga tampaklah gigi tersebut berwarna kuning. Anda tidak dapat mengubah warna gigi alami ini kecuali jika Anda menggunakan metode pemutihan gigi.

2. Penuaan
Anda harus menerima kenyataan bahwa kuningnya gigi adalah bagian dari terjadinya penuaan yang alami. Namun sebaiknya Anda hati-hati pula dalam menjaga kebersihan. Selama jangka waktu tertentu, agen stain (bahan yang melekat pada permukaan gigi) dapat menimbulkan warna kuning pada gigi Anda. Semakin banyak agen stain yang melekat pada permukaan terluar (email) gigi Anda, semakin warna putih (email) gigi Anda tertutupi dan akhirnya warna kuning gigi akan terlihat.

3. Kebersihan gigi dan mulut
Kebersihan gigi dan mulut yang buruk adalah penyebab utama gigi berwarna kuning. Banyak pendapat mengatakan bahwa gigi kuning dapat menyebabkan berbagai macam masalah, padahal kebersihan gigi dan mulut yang buruklah yang selalu jadi biang keladi dan sejumlah masalah gigi dan mulut, termasuk menyebabkan gigi berwarna kuning.
4. Teh Herbal
Menjaga kelangsingan tubuh serta kesehatan dengan teh herbal menjadi kebiasaan yang umum akhir-akhir ini. Tubuh terasa lebih bugar, dan lebih langsing. Namun, ternyata teh herbal ini membawa efek samping yang buruk bagi gigi. Mereka yang rutin mengonsumsi teh herbal cenderung memiliki gigi kuning. Menanggapi hal ini, para peneliti Jepang, seperti dilansir Dailymail, menyarankan agar para konsumen teh herbal lebih memilih teh hijau. Kandungan katekin di dalam teh hijau dipercaya dapat menekan bakteri pemroduksi asam di gigi, sehingga gigi kuning lebih mudah dicegah.

5. Obat Mata
Mungkin Anda bingung, apa hubungan obat tetes mata dengan kuningnya gigi. Namun, obat tetes mata ini memang menjadi salah satu penyebab gigi menjadi kuning. Kandungan kimia dalam obat tetes mata menekan produksi saliva. Di mana saliva akan menetralisir asam di dalam mulut. Karena jumlah saliva ini berkurang, secara otomatis asam di dalam mulut akan meningkat. Di sini bakteri akan berkembang biak lebih pesat, sehingga gigi menjadi kuning.

6. Berenang
Hasil studi yang dilakukan terhadap 500 orang perenang menyebutkan bahwa 66% dari perenang mengalami kerusakan pada gigi serta gigi kuning. Hal ini disebabkan karena kandungan klorin yang tinggi di dalam air kolam. Klorin tersebut mempengaruhi pH air yang menyebabkan kandungan asamnya lebih tinggi. Untuk itu, jangan lupa menyikat gigi setelah berenang.

7. Pemutih gigi
Bagaimana bisa pemutih gigi malah membuat gigi menjadi kuning? Well, ternyata cara kerja pemutih gigi ini tidak sesederhana yang kita pikirkan. Kebanyakan, pemutih gigi bekerja dengan mengerosi gigi. Dan seringkali, pemutih gigi yang dikenakan di rumah, tidak bekerja secara maksimal. Bukannya memutihkan, mereka malah mengikis gigi, membuatnya rapuh dan kuning.

8. White Wine
Anda mungkin berpikir bahwa anggur merah justru buruk untuk gigi, karena warna merahnya. Namun ternyata anggur putih justru memberikan efek lebih buruk bagi gigi. “Anggur putih lebih cepat mengikis gigi,” ungkap Dr Paul Ashley, direktur institusi kesehatan gigi, di University College Hospitals.

9. Menyikat gigi setelah makan yang manis
Saking takutnya ada bakteri yang tinggal di gigi, maka Anda akan buru-buru menyikat gigi setelah makan yang manis-manis. Benarkah hal ini? Ternyata justru hal ini salah. Setelah proses pengunyahan, maka mulut cenderung bersifat asam. Saat ini akhirnya gigi menetralisir keadaan mulut dengan mengeluarkan enamel untuk melindungi gigi. Jika Anda terburu-buru menyikat gigi, maka enamel ini akan terbuang sia-sia dan bakteri justru bebas berkembang. Untuk itu sangat disarankan menyikat gigi setidaknya 1 jam setelah makan yang manis-manis.

10. Diabetes
Tak bisa dipungkiri bahwa penyakit yang satu ini memang menyumbangkan efek gigi kuning, rapuh bahkan keropos. Sayangnya, banyak penderita diabetes tidak menyadari bahwa penyakitnya ini juga mempengaruhi keadaan giginya.

11. Rokok
Selain penyakit diabetes, rokok juga membuat gigi menjadi kuning. Kandungan nikotin di dalam rokok menyebabkan ruang mulut menjadi asam, nikotin-nikotin terikat pada elemen gigi dan tinggal pada dinding-dinding gigi. Tak heran jika mereka yang merokok hampir sulit untuk punya gigi putih bersih.

12. Minuman berenergi
Karena dibuat untuk menggantikan energi dan garam yang hilang saat berolahraga, maka minuman berenergi dilengkapi dengan gula dan asam.

Berdasarkan studi yang dilakukan University of Birmingham, ditemukan bahwa minuman berenergi bersifat korosif ketimbang air mineral. Zat kimia yang terkandung dalam minuman berenergi cenderung merusak dan mengikis gigi.

13. Membuka kemasan dengan gigi
Saking kuatnya gigi dan tak ada gunting di sekitar Anda, maka Anda memutuskan membuka kemasan dengan gigi Anda. STOP kebiasaan ini! Tanpa Anda sadari, kebiasaan ini akan membuat gigi lebih mudah rapuh dan lemah. Ketika gigi rapuh, secara otomatis warnanya tidak akan sehat dan cenderung menguning.

14. Kopi
Terlalu seing mengkonsumsi kopi juga akan membuat gigi Anda menjadi kuning

oke dehh,, ternyata itu toh yang bikin gigi kina berwarna kuning. terus gimana cara mengatasinya? simak yang berikut ini.

1. Menghindari makanan yang berwarna
Sangat penting menghindari makanan yang akan menodai gigi dalam jumlah yang sangat besar. Seperti kopi, teh, dan anggur. Kopi dan teh sendiri memberi warna gigi menjadi coklat. Sementara anggur menyebabkan warna kebiruan atau kehijauan pada gigi jika dikonsumsi dalam jumlah besar.

2. Perbanyak mengkonsumsi makanan yang berserat
Noda pada gigi sering tertanam dalam lapisan plak atau tarter. Ketika lapisan kotoran akan dihapus dari permukaan gigi, kebanyakan noda yang digosok pergi bersama lapisan kotor.

Mengonsumsi makanan yang berserat atau abrasif akan membantu membuang pada lapisan kotoran gigi. Beberapa jenis yang bisa menghilangkan noda secara alami pada gigi antara lain apel, brokoli, seledri, kembang kol, dan pir.

3. Minum menggunakan sedotan
Ini adalah salah satu cara mengurangi noda akibat cairan pada minuman yaitu dengan menggunakan sedotan. Ketika minuman dikonsumsi melalui sedotan, sebagian besar cairan akan langsung ke lidah dan kerongkongan. Sedangkan jika minum langsung dari gelas, maka cairan akan menyebar ke permukaan gigi. Ini berpotensi memberi efek noda pada gigi putih.

4. Menggunakan baking soda pada sikat gigi
Baking soda dapat menghapus semua noda dari karpet, bathtub, pakaian, begitu juga gigi anda. Dengan menambahkan sedikit baking soda pada sikat gigi anda dapat membuat senyum anda lebih putih dalam beberapa pekan.

Baking soda membantu menghilangkan noda di permukaan gigi yang kasar. Sifat kimianya juga bereaksi dengan noda sehingga mengangkat kotoran dari dalam dentin gigi anda.

5. Flossing teratur untuk gusi sehat
Flossing mungkin tidak tampak seperti solusi untuk gigi lebih putih. Flossing lebih kepada menyehatkan gusi. Pasalnya, dengan rutin menggosok gigi saja, permukaan gigi yang masih kotor dan tak tersentuh masih tersisa 40 persen.

Banyak sekali dental floss. Misalnya benang gigi, dan sikat interdental yang masing-masing penggunaannnya berbeda berdasarkan besarnya celah gigi. Gusi yang tidak sehat, sering kotor, dan longgar, dapat membuat gigi tampak lebih buruk.

6. Berhenti merokok
Merokok menyumbang banyak warna suram pada gigi. Seorang perokok akan senantiasa merokok terus menerus. Ini menyebabkan warna gigi jadi tak sedap dipandang mata.

Alangkah baiknya anda berhenti merokok sepenuhnya. Tar dan campuran tembakau pada rokok menjadi salah satu sumber noda yang paling sulit dihilangkan pada gigi.

7. Coba sikat gigi listrik
Sebuah sikat gigi elektrik akan membuat sedikit perbedaan pada keindahan senyum anda. Sikat gigi listrik itu kuat dan cepat bolak-balik, serta membuat gerakan melingkar.

Ini efektif untuk menggosok dan menghilangkan noda pada gigi tanpa merusak email gigi. Beralih ke sikat gigi elektrik akan memberikan senyum putih untuk anda dalam beberapa pekan.

8. Sikat gigi sesudah makan
Salah satu cara mencegah akumulasi noda pada gigi adalah membiasakan sikat gigi sesudah makan. Noda seringkali tercipta ketika bekas makanan masih tersisa di permukaan gigi yang kemudian diserap lapisan email gigi.

Bila anda menyikat gigi setelah makan, maka bekas makanan akan secepatnya terhapus sebelum menciptakan efek warna.

9. Pilih lipstik yang tepat
Saran ini terutama untuk wanita. Warna lipstik yang anda gunakan bisa memberikan bayang warna pada gigi anda.

Misalnya, lipstik merah muda tebal membuat visual gigi terlihat sedikit putih dari aslinya. Sedangkan jika warna lipstik yang gelap dapat menyebabkan warna gigi sedikit lebih redup.

10. Gunakan bronzer
Salah satu cara termudah untuk membuat gigi anda terlihat lebih terang adalah membuat kulit anda terlihat lebih gelap. Nah, cara paling mudah untuk mencoklatkan kulit adalah dengan menyapukan bronzer. Aktris Hollywood seperti Kim Kardashian, Victoria Beckham, dan Nicole Richie sering melakukannya.


atau, mau cara yang lebih alami? ini dia tips nya


cara memutihkan gigi dengan stroberi
Cara :
  1. Hancurkan satu stroberi matang dan gosokkan pada gigi.
  2. Diamkan selama lima hingga 10 menit.
  3. Kemudian sikat gigi sampai bersih dengan pasta gigi.

Cara Memutihkan Gigi dengan Kulit Lemon

Cara :
  1. Kupas buah lemon dan pisahkan kulitnya.
  2. Gosoklah kulit lemon pada gigi secara menyeluruh selama lima menit.
  3. Kemudian sikat gigi sampai bersih dengan pasta gigi.

Cara Memutihkan Gigi dengan Baking Soda

Cara :
  1. Sebarkan baking soda ke seluruh permukaan gigi.
  2. Diamkan selama lima hingga 10 menit.
  3. Kemudian sikat gigi sampai bersih dengan pasta gigi.


ulrich

No comments:

Post a Comment

Instagram