Melalang buanalah disana.
Pergilah jauh hingga kau tak dapat menemukan jalan untuk pulang.
Tinggalkan rumahmu hingga kau lupa kapan terakhir kali kita menyeduh minuman kita bersama.
Terkadang dilematis akan haruskah aku mendengarkan inginku atau menatap naasnya kenyataan. Haruskah aku jadi baik? Haruskah aku jadi jahat? Aku jahat, kau ajarkanku jadi baik. Itu yang aku tahu.
Aku ingin katakan Kembalilah,
Biar kuseduhkan secangkir jahe hangat untuk kita
Biar kubuatkan sepiring kue cokelat kesukaanmu
Biar kuhapus peluhmu, kudengar semua keluhmu.
Agar kita bisa bercakap menghabiskan waktu matahari dilangit.
Biar bisa aku mendengar guraumu lagi. Tenang suaramu. Hangat senyummu.
Tapi,
Aku takut.
Tidak cukup waktu.
No comments:
Post a Comment